Jl. RP. Soeroso No. 25 9, Jakarta Pusat journal@idscipub.com
Artikel

Cara Menulis Jurnal Ilmiah Agar Cepat Diterima!

Menulis Jurnal Ilmiah Jadi Lebih Mudah dengan Langkah Tepat

Bagi akademisi yang baru memulai, menulis jurnal ilmiah sering kali menjadi tantangan besar. Namun, proses ini sebenarnya bisa lebih mudah jika mengikuti pola yang tepat. Dengan menerapkan strategi yang sesuai, peluang publikasi di jurnal bereputasi dapat meningkat secara signifikan

Penulis yang tidak mengikuti pedoman penerbit akan menghadapi penolakan jurnal. Selain itu, kurangnya kedalaman penelitian, penggunaan referensi yang tidak kredibel, serta bahasa yang sulit dipahami juga menyebabkan jurnal ditolak. Untungnya, langkah-langkah sederhana dapat membantu Anda mengatasi hambatan ini. Antara lain :

Memilih Topik yang Relevan dan Berdampak

Sumber Gambar : Getty Images

Topik penelitian memiliki peran penting dalam menarik perhatian reviewer dan pembaca. Pilihlah topik yang selaras dengan tren penelitian terkini dan berkontribusi pada perkembangan ilmu. Selain itu, komunitas akademik lebih mudah menerima topik yang berdampak luas, dan para peneliti dapat terus mengembangkannya.

Mengikuti Format Jurnal dengan Benar

Sumber Gambar : Getty Images

Penulis jurnal ilmiah harus memenuhi struktur standar yang telah ditetapkan. Umumnya, format jurnal mencakup beberapa bagian utama seperti judul, abstrak, pendahuluan, metode penelitian, hasil dan pembahasan, kesimpulan, serta daftar pustaka. Dengan mengikuti format ini, reviewer dapat lebih mudah menilai kualitas jurnal.

Menggunakan Referensi Berkualitas

Sumber Gambar : Getty Images Signature

Referensi yang digunakan dalam jurnal ilmiah sangat mempengaruhi kredibilitas penelitian. Oleh karena itu, penting untuk mengutip sumber akademik yang terpercaya seperti jurnal yang terindeks Scopus, SINTA, serta buku akademik dari penerbit ternama. Hindari menggunakan referensi dari blog, Wikipedia, atau sumber lain yang tidak memiliki dasar ilmiah yang kuat. Selain itu, memanfaatkan perangkat bantu seperti Mendeley atau Zotero dapat membantu dalam mengelola sitasi dengan lebih efisien.

Menulis dengan Bahasa yang Jelas dan Efektif

Sumber Gambar : Getty Images Signature

Penulis jurnal ilmiah harus menggunakan bahasa yang formal, tetapi tetap mudah dipahami. Hindari penggunaan kalimat yang terlalu panjang dan kompleks. Pastikan pula tidak ada kesalahan ejaan atau tata bahasa yang dapat mengurangi kredibilitas tulisan. Penggunaan alat bantu seperti Grammarly dapat membantu memastikan kualitas bahasa tetap terjaga.

Memanfaatkan Teknologi untuk Meningkatkan Kualitas Tulisan

Sumber Gambar : Getty Images

Penulis dapat memanfaatkan teknologi untuk meningkatkan kualitas jurnal ilmiah. Beberapa alat yang bermanfaat antara lain:

  • Grammarly untuk memeriksa tata bahasa dan struktur kalimat.
  • Turnitin untuk mengecek tingkat plagiarisme.
  • Mendeley/Zotero untuk mengelola referensi secara otomatis.

Dengan memanfaatkan teknologi ini, proses penulisan jurnal dapat menjadi lebih efisien dan hasilnya lebih berkualitas.

Melakukan Review dan Revisi Sebelum Mengirim

Sumber Gambar : Getty Images

Sebelum mengirim jurnal ke penerbit, lakukan beberapa tahap revisi agar lebih siap untuk diterima. Bacalah ulang jurnal untuk memastikan alur tulisan tetap logis dan terstruktur. Mintalah kolega atau mentor untuk melakukan review dan memberikan masukan. Jika ada kesalahan atau kelemahan dalam tulisan, segera lakukan perbaikan.

Memilih Jurnal yang Tepat

Sumber Gambar : Baseimage

Menentukan jurnal yang sesuai dengan bidang penelitian sangat penting untuk meningkatkan peluang publikasi. Carilah jurnal yang memiliki indeksasi baik, seperti IDSCIPUB, Ilomata International Journal, atau Sinergi International Journal, untuk meningkatkan peluang publikasi.

Hindari jurnal predator yang tidak memiliki standar akademik yang jelas. Selain itu, periksa cakupan dan fokus jurnal untuk memastikan kesesuaian dengan topik penelitian.

Dengan mengikuti langkah-langkah ini, menulis jurnal ilmiah bisa menjadi proses yang lebih mudah dan efisien. Selain itu, peluang untuk diterima di jurnal bereputasi pun semakin besar.

Tinggalkan Balasan